Rabu, 27 April 2011

JINTAN HITAM PUN BERKHASIAT

"Hendaklah kalian mengkonsumsi jintan hitam karena di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan segala penyakit, kecuali assam (yang dimaksud adalah maut)" (HR.Bukhari)

Segala sesuatu yang diciptakan Allah di dunia ini memiliki manfaat. Sekecil apapun ciptaan-Nya itu pasti mengandung banyak faidah, baik yang berguna untuk benda itu sendiri, manusia maupun bagi kehidupan dunia secara luas.

Satu diantara benda yang dimaksud adalah sebuah biji berwarna hitam (baca: jintan hitam) yang bisa dimanfaatkan sebagai obat untuk menyembuhkan beberapa jenis penyakit. Khasiat jintan hitam tersebut, jauh-jauh hari, telah dilontarkan Nabi SAW. seperti yang diriwayatkan Abu Hurairah ra., bahwa Rasulullah SAW mengatakan, "Pada biji hitam terkandung kesembuhan dari segala penyakit kecuali maut". (HR. Bukhari)

Dilihat dari namanya, wajar bila ia disebut hitam, karena ia adalah jenis biji-bijian yang memeang berwarna hitam. Bentuknya seperti wijen. Selain itu ia juga mengandung banyak manfaat karena bisa dijadikan sebagai penawar.

Di Mesir, biji-bijian ini dinamakan habbah barakah (biji yang memiliki berkah), kadang juga kamun aswad, sedang di Yaman dinamai qahthan. Sementara di Iran disebut suwainiz, naqna' al-ghalan dan kadang juga disebut basmah.

Mengapa jintan hitam begitu berkhasiat? Tak lain karena jintan hitam mengandung fosfat, zzat besi, fosfor, karbohidrat dan minyak yang mengandung banyak khasiat. Kadar minyak terseut kira-kira 28%.

Jintan hitam juga mengandung antibiotika yang berguna untuk membasmi virus, kuman dan bakteri. Terdapat pula karotena yang bisa berfungsi sebagai anti kanker; hormon-hormon seks yang menguatkan, menyuburkan dan membuat semangat; zat pendorong produksi air seni dan empedu; serta enzim-enzim pencerna dan anti keasaman. Selain itu jintan hitam juga memiliki zat penenang sekaligus penyamangat.

Minggu, 24 April 2011

Ibu

Ibu yang sholihah adalah dambaan setiap wanita. Ia memahami bagaimana memperlakukan keluarganya sesuai dengan tata cara dan nilai-nilai kebajikan di dalam agama IslamSemua tak lain bertujuan untuk mengharapkan keridhaan Allah swt.

Selayaknyalah kita memberikan penghormatan yang besar terhadap ibu dengan pengorbanannya yang demikian agung. Setelah mengandung, melahirkan, menyusui, dan mengurus anak-anaknya hingga besar, kasih saying seorang ibu tak akan pernah habis atau lekang oleh waktu.

Waktu seorang ibu habisnya bukan hanya untuk dirinya sendiri. Sepanjang hidupnya mengabdikan dirinya untuk suami dan anak-anaknya. Ia menemani suami dalam keadaan suka maupun duka, menjaga keutuhan rumah tangganya, sementara suami mencari nafkah. Ibu juga sangat berperan dalam mendidik anak-anaknya. Setiap manusia akan dimintai pertanggung jawabannya, dan tanggung jawab seorang ibu adalah terhadap rumah tangganya.